Kamis, 24 Juni 2010

WISATA BUKU SALAMADANI

Wisata buku? Mungkin mendengar kata itu lumayan asing di telinga sebagian orang, karena biasanya kebanyakan orang mengidentikan wisata dengan kebun binatang mungkin tau tempat-tempat wisata lain yang sering di kunjungi, tapi wisata kali ini adalah wisata buku yang tidak hanya main-main tapi kita juga dapat banyak ilmu kayak gimana ya?
Wisata Buku ini diselenggarakan oleh Salamadani Publishing House (Penerbit Buku Salamadani) bekerja sama dengan Grafindo, dan percetakan Karya Kita.

Kegiatan ini ternyata memperkenalkan kita terhadap pengetahuan yang baru, yaitu pengetahuan mengenai proses sebuah penerbitan buku dari mulai pengumpulan naskah, uji kelayakan (apakah naskah tersebut layak untuk di terbitkan dan memenuhi kebutuhan pasar atau tidak), editor, layout dan proses percetakan.

Sebelumnya mungkin kita membayangkan bahwa terbitnya sebuah buku itu hanya sekejap saja, akan tetapi setelah kita mendapatkan penjelasan proses sebuah penerbitan buku lumayan cukup panjang dan memerlukan waktu yang tidak sebentar. Di Salamadani kita diperkenalkan dengan ruang redaksi yang biasa memuat tulisan-tulisan yang akan di terbitkan, tidak hanya itu tapi kami juga diperkenalkan dengan ruang percetakan dimana terdapat beberapa alat yang sebelumnya tidak kami ketahui. Seperti mesin percetakan, plat untuk buku, dan mesin-mesin lainnya dari mulai pengumpulan kertas-kertas sebuah tulisan hingga mesin pengelem jilid buku, dan penjilidan buku.
Setelahnya diperkenalkan dengan ruangan percetakan, kamipun di perkenankan untuk mengunjungi Dixy Creative (Rumah Creative Dixy) yakni sebuah tempat yang menawarkan jasa pengeditan, layout, dan desain buku. Disana terdapat beberapa ruangan yakni ruang editing, layout, dan imajinasi.
Di ruang editor, kami menemukan beberapa editor yang sedang meng-edit tulisan-tulisan yang akan diterbitkan, mereka secara teliti mengedit diksi, struktur kalimat, dan juga EYD dari sebuah tulisan dengan mempertahankan point utama penulis.

Yang kedua ruang layout, disana para layouter sibuk dengan komputernya menempatkan tulisan dan memposisikan gambar-gambar hingga hasilnya bagus dan rapi. Dan yang ketiga ruang imajinasi, disini terdapat beberapa orang yang ahli dalam menggambar, mereka memfokuskan pikiran dan tangan mereka untuk mengaplikasikan symbol dari sebuah tulisan sehingga terwakili oleh sebuah symbol ataupun gambar dan kebanyakan bagian ini adalah perancang ide untuk tampilan jilid buku.
“Pokoknya seru dech and bakalan nyesel banget kalo gak ikut” ujar Ulfah,salah satu peserta Wisata Buku ini. Ia menambahkan bahwa ia mengetahui event ini dari salah satu group di FB yakni “Salamadani Readers”.

Kurang lebih 30 orang santri yang mengikuti event yang jarang terjadi ini,”lumayan,bisa dapet ilmu dan GRATIS lagi,,he,hee”ucap Suci mahasiswa Jurnalistik ini.
Subhanallah… begitu banyak yang kita dapatkan dari wisata buku di Salamadani, disamping banyak income pengetahuan baik berupa wawasan tentang penerbitan juga wisata hati, me-refresh hati kita bersama Yusuf masyur dengan bahasannya The power of Giving (Kekuatan Sodaqoh), kita juga mendapatkan hiburan yang tidak kalah serunya yaitu pertunjukan Nasyid dari salah satu grup Nasyid yang terkenal “Tasiru”. SO Nice Dech….!!!.
( Desti, Risna )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar